Bangkai Macan korban Wedhus Gembel |
“Salah satu cara yang sesuai dengan kesejahteraan satwa dalam penanganan kasus satwa liar (baca: Macan) turun gunung adalah dengan penghalauan (pengarahan) satwa liar tersebut ke lokasi yang aman yang tetap berada dalam kawasan lindung, sedapat mungkin mengurangi kontak satwa liar tersebut dengan manusia. Karena habitat alaminya adalah tetap di hutan. Macan merupakan salah satu daya tarik dan kekayaan hayati Taman Nasional Gunung Merapi.” Ujar Dessy Zahara Angelina dari Animal Friends Yogyakarta.
Oleh : Mahar Prastowo
mediaprofesi - Sebagaimana diketahui dengan adanya letusan gunung Merapi di wilayah provinsi DIY dan Jawa Tengah yang statusnya masih “awas” atau level 4, berdampak pada satwa liar Merapi. Salah satu kejadian turunnya satwa liar Macan (Panthera pardus) pada 22 November 2010 di wilayah Cangkringan, menjadi gambaran perlu adanya upaya terpadu dalam penyelamatan satwa tersebut di kawasan yang terkena dampak bencana alam Merapi.
Baca selengkapnya di http://www.mediaprofesi.com/nasional/292-selamatkan-macan-taman-nasional-merapi-tetap-di-habitatnya.html
0 Komentar