P&G, Berawal dari Mimpi Dua Imigran (Mengenang William Procter dan James Gamble)

A+ | Inspirasi - Berawal dari dua imigran asal Inggris dan Irlandia yang kemudian bekerja sama mendirikan Procter & Gamble Company (P&G) di Amerika Serikat pada 1837, kini P&G menjadi perusahaan barang konsumen terbesar di dunia.

Kapitalisasi pasarnya bahkan melebihi produk domestik bruto (PDB) di banyak negara. Mereka pun melayani 4,6 miliar pelanggan dari tujuh miliar jiwa penghuni planet Bumi. Procter & Gamble Company (P&G) merupakan perusahaan barang konsumen multinasional asal Amerika Serikat (AS). Produk perusahaan yang berkantor pusat di Cincinnati, Ohio, itu meliputi makanan binatang piaraan, sabun pembersih dan produk perawatan pribadi.

Pada 2012, P&G mencapai rekor penjualan USD83,68 miliar dolar. Majalah Fortune menempatkan P&G di peringkat teratas dalam daftar “Global Top Companies for Leaders” dan peringkat kelima daftar “World’s Most Admired Companies”. Chief Executive Magazine menyebut P&G sebagai perusahaan terbaik untuk pengembangan kepemimpinan dalam daftar “40 Best Companies for Leaders”.

Tahun ini, P&G menempati peringkat 28 dalam daftar Fortune 500. “Dengan 25 brand(merek) seperti Tide, Crest, dan Comet memberikan tambahan pendapatan USD1 miliar sehingga P&G tetap menjadi perusahaan barang konsumen terbesar di dunia,” ungkap majalah Fortune. Menurut majalah Fortune, total penjualan P&G pada 2012 sebesar USD85 miliar turun dari proyeksi CEO P&G Robert A McDonald sebesar USD102 miliar. BACA SELENGKAPNYA DISINI